Alhamdulillah, Pijar sudah bisa makan banyak lagi, sudah benar-benar sembuh...syukurlah... Tapi, di balik itu ada yang bikin bunda akting satu babak...
Gini ceritanya.... Setelah sembuh lalu Pijar demam lagi, puncaknya hari minggu kemarin dan disertai muntah-muntah yang hebat... Okeh, karena demamnya udah lebih dari 72 jam dan ada muntahnya, lalu bunda ajak ke RS... Mmm, dsa ora ono donk yang ada dokter IGD saja, okehlah gpp yang penting Jajay ditangani serius deh... Lalu, dokter mengusulkan tes darah untuk melihat trombositnya.
Wah, gak tega deh bunda lihat kamu nak, dengan tangan ditusuk... akhirnya bunda pun nangis juga hihihi, sedih euy Jay. Okeh, nunggu nih sekitar 1/2 jam....taraaaaa ada dsa-nya Jajay dengan CRV-nya, wah kebetulan, biar akurat bunda langsung sapa beliau dan mohon kesediaannya untuk memeriksa Jajay--FYI, itu kan Minggu beliau sebenernya gak praktik---wah dia dengan senang hati mau periksa dan tiba-tiba datanglah sepucuk surat hasil tes dari lab, dan mengatakan bahwa JAJAY TROMBOSITNYA 32.000.
Bagai disambar petir!!!!!! Dsa pun menganjurkan masuk ICU dan rawat inap sampai sembuh benar, dan bunda pun tersedu-sedu menangis, bener deh sedih bangettttttt!!
Tapi inilah yang lebih membuat SDM di negara kita ini gak profesional (perlu digarisbawahi yaaa)... Tiba-tiba si pengantar surat lab itu datang lagi ke ruang dokter dan bilang, "Dok, maaf hasilnya tertukar dengan pasien lain." KACAU memang....
Dengan hasil itu, dinyatakan bahwa Jajay Alhamdulillah trombositnya normal: 352.000....Leganyaaaaa....
Bunda sampe saat ini masih tetep gondok tuh keteledoran tersebut... tapi di satu sisi bunda juga menerima bahwa hasil yang terakhir adalah Jajay tidak apa-apa dan si tukang lab tadi manusia juga, bukan? Walaupun tetep profesionalitas dan ketelitian adalah di atas segalanya...
Om, Tante... Jajay hari ini masih sakit. Sejak jumat kemarin batuk dan pilek, dan semalam demam juga. Bunda tak henti-hentinya nungguin aku... ayah juga... Doakan aku cepat sembuh yaa...:)
