Ceritanya si Ayah lagi pengen nonton film2 yang sudah lama masuk lemari, si Ayah akhirnya memutar film Halle Berry's Catwoman. Si Pijar yang juga doyan nonton TV ikutan si Ayah nonton Catwoman. Acara nonton berjalan mulus sampai Halle Berry mengenakan kostum Catwoman, si Pijar yang tadinya anteng langsung loncat memeluk si Bunda. Tadinya Ayah dan Bunda masih ketawa2 mungkin si Pijar cuma takut spontan saja dan akan kembali nonton, tapi setiap kali karakter Catwoman muncul si Pijar kembali histeris, kali ini nggak main-main. Akhirnya si Bunda menyuruh Ayah untuk menghentikan film tersebut demi si Pijar.
Si Ayah yang masih penasaran kembali iseng, keping DVD yang masih ada di dalam player di keluarkan, keping DVD yang menjadi favorit si Pijar langsung diberikan. Si Pijar dengan senang hati menerima keping DVD tersebut buat dilipat2 seperti biasanya, tapi sebelum sempat merusak DVD tersebut, si Pijar melihat gambar Catwoman pada keping DVD tersebut, kontan si Pijar langsung melempar keping tersebut dan berlari histeris sampai terjatuh dan bekas giginya yang copot kembali mengeluarkan darah (di sini si Bunda marah histeris pada si Ayah).
Penasaran kok si Pijar takut dengan Catwoman? takut dengan pahlawan bertopeng? si Ayah memutar film dengan hero yang juga menggunakan topeng seperti Catwoman untuk membuktikan, Ben Affleck Dare Devil menjadi pilihan. Hasilnya? si Pijar anteng2 aja tuh melihat si Ben Affleck dengan kostum Dare Devil loncat2. Kembali lagi si Ayah mecoba film yang lain, mulai dari Spiderman, Batman sampai Hellboy semua dikasih lihat ke si Pijar, tidak takut!
Akhirnya si Pijar sendiri yang memberi Ayah jawaban, ketika si Botak ngoprek2 brosur kosmetiknya bunda, ada foto sebagian wajah perempuan yang fokus pada mata, jadi tidak semua wajah perempuan terlihat di foto tersebut. Ini mungkin ditangkap oleh otak anak yang berusia 2 tahun sama seperti mata di balik topeng sama seperti Catwoman. Dengan spontan si Pijar membuang brosur tersebut dan berlari histeris (sama seperti melihat Catwoman) memeluk si Ayah.
Ow Pijar, ternyata dikau tidak tahan melihat sorot mata misterius perempuan dibalik topeng.
